Sejarah termos

Sejarah termos vakum dapat ditelusuri kembali ke akhir abad ke-19.Pada tahun 1892, fisikawan dan kimiawan Skotlandia Sir James Dewar menemukan tabung hampa udara pertama.Tujuan awalnya adalah sebagai wadah untuk menyimpan dan mengangkut gas cair seperti oksigen cair.Termos terdiri dari dua dinding kaca yang dipisahkan oleh ruang vakum.Ruang hampa ini berfungsi sebagai isolator, mencegah perpindahan panas antara isi labu dan lingkungan sekitar.Penemuan Dewar terbukti sangat efektif dalam menjaga suhu cairan yang disimpan.Pada tahun 1904, perusahaan Thermos didirikan di Amerika Serikat, dan merek “Thermos” menjadi identik dengan botol termos.Pendiri perusahaan, William Walker, menyadari potensi penemuan Dewar dan mengadaptasinya untuk penggunaan sehari-hari.Dia menambahkan lapisan dalam berlapis perak ke botol kaca ganda, yang selanjutnya meningkatkan insulasi.Dengan popularitas botol termos, masyarakat telah membuat kemajuan dalam meningkatkan fungsinya.Pada tahun 1960-an, kaca digantikan oleh bahan yang lebih tahan lama seperti baja tahan karat dan plastik, membuat botol termos lebih kuat dan cocok untuk aktivitas luar ruangan.Selain itu, fitur-fitur seperti tutup sekrup, cerat tuang, dan pegangan telah diperkenalkan untuk menambah kenyamanan dan kegunaan.Selama bertahun-tahun, termos telah menjadi aksesori yang banyak digunakan untuk menjaga minuman tetap panas atau dingin.Teknologi isolasinya telah diterapkan pada berbagai produk lainnya, seperti travel mug dan wadah makanan.Saat ini, botol termos hadir dalam berbagai gaya, ukuran dan bahan untuk memenuhi kebutuhan dan preferensi yang berbeda.